Teknik Dasar Melatih Poni untuk Pemula: Langkah Sederhana
brickerperformanceponies.com – Poni bukan sekadar potongan rambut — ia adalah elemen penting yang bisa mengubah keseluruhan tampilan wajah.
Namun, memiliki poni yang indah dan mudah diatur tidak terjadi begitu saja.
Diperlukan teknik dasar melatih poni, terutama bagi pemula yang sering mengalami masalah seperti poni mengembang, lepek, atau sulit jatuh rapi di tempatnya.
Dengan latihan yang benar, kamu bisa mengatur bentuk poni sesuai keinginan, entah itu poni rata, samping, atau see-through ala Korea.
Kuncinya adalah konsistensi dan perawatan yang tepat.
1. Mengenal Jenis-Jenis Poni Sebelum Melatihnya
Sebelum mulai melatih, penting untuk mengenal karakteristik poni yang kamu miliki.
Setiap jenis membutuhkan perawatan berbeda agar hasilnya maksimal.
Berikut jenis-jenis poni yang paling umum:
-
Poni rata: Cocok untuk wajah oval dan panjang, memberi kesan imut dan seimbang.
-
Poni samping: Memberi kesan lembut dan cocok untuk hampir semua bentuk wajah.
-
Poni see-through: Gaya ringan khas Korea yang menonjolkan kesan natural.
-
Curtain bangs: Poni belah tengah yang elegan dan mudah diatur.
Mengetahui jenis poni membantu kamu menentukan arah latihan dan alat yang dibutuhkan.
2. Siapkan Alat dan Produk Penunjang
Sebelum mulai melatih poni, pastikan kamu memiliki alat dasar yang memudahkan proses styling.
Berikut perlengkapan yang perlu disiapkan:
-
Sisir bulat kecil: Membentuk lengkungan alami.
-
Hair dryer dengan nozzle sempit: Mengarahkan angin lebih fokus agar poni tidak melebar.
-
Roll rambut kecil atau velcro roller: Menjaga bentuk poni tetap bervolume.
-
Clips rambut: Memisahkan bagian rambut agar poni tidak tercampur.
-
Produk penata rambut ringan: Seperti heat protectant spray dan styling mousse agar rambut tidak rusak dan mudah dibentuk.
Dengan alat lengkap, kamu bisa memulai latihan dengan hasil yang lebih profesional bahkan tanpa pergi ke salon.
3. Teknik Melatih Poni Setelah Keramas
Kesalahan umum pemula adalah menata poni saat rambut sudah benar-benar kering.
Padahal, waktu terbaik untuk melatih poni adalah saat rambut masih setengah lembap.
Berikut langkah-langkahnya:
-
Keringkan poni dengan handuk lembut. Hindari menggosok terlalu keras agar kutikula rambut tidak rusak.
-
Gunakan hair dryer. Arahkan angin ke bawah sambil menyisir poni dari kiri ke kanan secara bergantian.
Teknik ini membantu poni jatuh alami dan tidak kaku ke satu arah. -
Gunakan sisir bulat kecil. Gulung poni ke dalam dan tiup dengan angin hangat sekitar 5–10 detik.
-
Kunci bentuk dengan udara dingin. Setelah bentuknya terbentuk, tiup dengan cool mode selama beberapa detik agar hasilnya tahan lama.
Dengan kebiasaan ini, poni akan mulai “mengingat” bentuk alaminya dan lebih mudah diatur setiap hari.
4. Teknik Melatih Poni Samping (Side Bangs)
Untuk poni samping, arah latihan sedikit berbeda.
Kamu perlu melatih rambut agar mengikuti alur belahan tanpa menutupi wajah terlalu banyak.
Langkahnya:
-
Bagi poni ke arah belahan yang diinginkan.
-
Gunakan sisir bulat untuk menggulung poni ke arah luar, bukan ke dalam.
-
Tiup dengan hair dryer dari atas ke bawah mengikuti arah sisiran.
-
Setelah selesai, tahan dengan jari atau jepit kecil sampai poni benar-benar dingin.
Gunakan sedikit serum ringan agar poni tampak lembut tanpa lepek.
Lakukan latihan ini setiap kali selesai mencuci rambut agar hasilnya terbentuk permanen.
5. Mengatur Volume dan Tekstur Poni
Poni yang ideal tidak hanya rapi, tetapi juga memiliki volume alami.
Untuk mendapatkan efek bervolume tanpa terlihat berat, gunakan trik berikut:
-
Saat mengeringkan poni, sisir ke arah berlawanan dulu, baru kembalikan ke arah semula.
Cara ini menciptakan efek mengembang alami di akar rambut. -
Gunakan dry shampoo di akar poni untuk mengurangi minyak dan memberi volume instan.
-
Hindari penggunaan produk berminyak seperti serum berlebih karena bisa membuat poni cepat lepek.
Dengan teknik ini, poni tetap terlihat segar meski sudah berjam-jam digunakan sepanjang hari.
6. Latihan Rutin untuk Membentuk Memori Rambut
Rambut memiliki sifat “memori” — artinya, bila kamu menata poni dengan cara yang sama setiap hari, ia akan terbiasa dengan bentuk tersebut.
Karena itu, latihan rutin sangat penting.
Biasakan menata poni setiap pagi setelah keramas atau sebelum keluar rumah.
Butuh waktu sekitar 1–2 minggu agar rambut benar-benar mengikuti bentuk yang diinginkan.
Selain itu, hindari tidur dalam keadaan poni masih basah.
Rambut basah mudah berubah bentuk, dan bisa menyebabkan poni mengembang tidak beraturan keesokan harinya.
7. Perawatan Harian Agar Poni Tetap Sehat
Melatih poni tidak akan berhasil jika kondisi rambut rusak.
Pastikan kamu juga menjaga kesehatan rambut dengan rutinitas berikut:
-
Gunakan sampo ringan tanpa silikon agar kulit kepala tetap bersih.
-
Oleskan kondisioner hanya di bagian ujung, hindari akar agar poni tidak lepek.
-
Potong ujung poni setiap 3–4 minggu agar tetap rapi dan bentuknya terjaga.
-
Hindari penggunaan alat panas berlebihan tanpa pelindung rambut.
Perawatan sederhana ini membantu poni tetap lentur, mudah diatur, dan tidak mudah bercabang.
8. Tips Bonus: Gaya Poni yang Cocok untuk Wajahmu
Memilih gaya poni yang sesuai bentuk wajah membuat hasilnya terlihat natural.
Berikut panduan singkatnya:
-
Wajah bulat: Poni belah samping atau curtain bangs memberi ilusi wajah lebih panjang.
-
Wajah oval: Hampir semua jenis poni cocok, termasuk poni rata klasik.
-
Wajah persegi: Pilih poni lembut dengan ujung melengkung untuk menyeimbangkan garis rahang.
-
Wajah hati: Gunakan poni tipis yang tidak menutupi seluruh dahi agar wajah tampak proporsional.
Dengan menyesuaikan bentuk poni dan teknik latihan, kamu akan mendapatkan tampilan alami tanpa perlu styling berlebihan.
9. Kesimpulan: Poni Indah Butuh Konsistensi
Melatih poni bukan sekadar urusan alat dan produk, melainkan soal kebiasaan.
Dengan teknik yang benar, latihan teratur, dan perawatan rutin, poni akan terbentuk sempurna sesuai gaya yang kamu inginkan.
Kuncinya ada pada kesabaran.
Dalam beberapa minggu, kamu akan melihat perubahan nyata — poni lebih rapi, mudah diatur, dan mempercantik penampilan sehari-hari.
Jadi, jangan takut mencoba. Karena dengan sedikit latihan, poni impianmu bisa kamu wujudkan tanpa bantuan salon.